MBG di Persimpangan Jalan, Kasus Keracunan Guncang Kepercayaan Publik

analisamedan.com– Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali menuai sorotan setelah sejumlah kasus keracunan massal menimpa ratusan siswa penerima manfaat di berbagai daerah. Insiden tersebut menimbulkan kritik keras terhadap pemerintah yang dinilai gagal memastikan keamanan makanan yang diberikan kepada anak-anak.
Founder Ethics of Care sekaligus mantan Anggota Komisi Yudisial 2015-2020, Farid Wajdi, menilai pemerintah harus mengambil langkah tegas untuk memulihkan kepercayaan publik. Menurutnya, keracunan berulang menunjukkan adanya kegagalan struktural dalam rantai pengadaan, pengolahan, hingga distribusi makanan.
"Apa yang seharusnya menjadi simbol kepedulian justru berubah menjadi sumber trauma. SOP ketat yang disiapkan pemerintah hanya akan menjadi dokumen formalitas jika tidak dipatuhi di lapangan," ujar Farid, Minggu (21/9/2025).

Kakanwil Kemenagsu: Guru BK Garda Terdepan Bentuk Karakter Siswa Madrasah

MBG Dinilai Populisme Anggaran, Pendidikan Jadi Korban

UMSU Gelar Roadshow OSC 2025, Ratusan Siswa Berebut Kesempatan Raih Beasiswa

Program MBG Dikecam: Risiko Keracunan hingga Tata Kelola Anggaran Dipertanyakan

Siswa MAN 2 Deli Serdang Sambut Meriah Program Makan Bergizi Gratis
