Petahana Terjungkal, Pasangan MADINA Unggul di Tanjungbalai
analisamedan.com - Calon petahana dalam Pikada Tanjungbalai 2024, Nomor urut 2 H.Waris Tholib-Rolel Harahap "terjungkal" setelah dikalahkan pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Nomor 1 Mahyaruddin Salim B-Muhamad Fadli Abdina atau MADINA yang unggul sementara dengan raihan 39 persen dari 75.124 suara sah di 306 TPS.
Ketua Tim Pemenangan pasangan MADINA, Adi Herman mengungkapkan, sesuai data real count yang diterima Badan Saksi Nasional (BSN) Partai Golkar Tanjungbalai, di 306 dari 316 TPS se Kota Tanjungbalai pasangan Nomor Urut 1, MADINA meraih 29.522 suara atau 39 persen dari 75.124 suara sah, mengalahkan dua pasangan calon lainnya.
"Dengan raihan 39 persen dari 75.124 suara sah tersebut, pasangan Madina unggul sementara dari dua pasangan calon lainnya. Kami nyatakan pasangan Madina sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih secara real count versi BSN Partai Golkar," kata Adi Herman dalam konferensi pers, Kamis (27/11) malam.
Dalam sambutannya, Walikota terpilih (sementara), Mahyaruddin Salim B menyatakan unggulnya pasangan MADINA bukan tentang kalah atau menang, tetapi wujud kerja keras sekaligus bentuk kerjasama partai pengusung, tim pemenangan, relawan dan jaringan serta dukungan masyarakat Tanjungbalai yang menginginkan perubahan.
Dikatakan Mahyaruddin, sebelumnya ada pihak yang mengatakan bahwa pasangan Madina tidak akan bisa menang karena belum berpengalaman. Namun inilah demokrasi, sehari bisa berubah, Madina yang disebut-sebut lawan politik tidak mungkin bisa menang ternyata mendapat dukungan masyarakat.
"Atas izin Allah, masyarakat menjatuhkan pilihan kepada kami pasangan Madina. Ini kemenangan kita seluruh rakyat Tanjungbalai, mohon bantu dan dukung kami untuk membangun Kota Tanjungbalai kearah lebih baik," kata Mahyaruddin yang akrab disapa Kadek.
Senada dikatakan Wakil Walikota terpilih, Muhamad Fadli Abdina, bahwa untuk membangun Kota Tanjungbalai butuh kerjasama semua pihak baik itu partai pengusung dan semua pihak yang telah mendukung dan memilih pasangan MADINA.
"Pasangan MADINA milik rakyat Tanjungbalai. Kami berdua merupakan perantara rakyat yang akan memimpin Tanjungbalai. Madina adalah dwi tunggal, dua untuk satu dan bersatu bersama masyarakat untuk membenahi Kota Tanjungbalai kedepannya," kata Fadli.
Berdasarkan data yang diimpun dari BSN Partai Golkar Tanjungbalai, pasangan Nomor urut 1 MADINA yang diusung Partai Grindra, PKB, Hanura, Garuda, PSI, Partai Ummat dan Gelora unggul sementara yakni 39 persen dengan raihan 29.522 suara.
Sementara pasangan Nomor urut 1 Waris Tholib-Rolel Harahap atau Warohmah (petahana) mendapat 25.694 suara atau 34 persen. Pasangan Nomor urut 3 Eka Hadi Sucipto-Darwin (Eka-Winner) mendapat 19.908 suara atau 19.908 persen.
Raihan suara ketiga pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungbalai tersebut bersifat sementara (hingga pukul 00.20 WIB, Kamis dinihari) yang dihimpun di 306 dari 316 TPS dengan jumlah DPT 128.289, dengan suara sah sebanyak 75.124, suara tidak sah 1.984, dan partisipasi kehadiran pemilih 60,10 persen. (WIKA)